AGEN BOLA TERPERCAYA - Kasus Prostitusi Bawah Umur, Benzema-Ribery Disidang Lagi

AGEN BOLA TERPERCAYA -  Paris - Kasus prostitusi di bawah umur yang melibatkan Karim Benzema dan Franck Ribery dibuka kembali. Kedua penggawa timnas Prancis itu dijadwalkan menjalani sidang pengadilan di Paris.

Ribery dan Benzema berurusan dengan kepolisian Prancis lebih dari tiga tahun terakhir. Kesaksian keduanya diundur cukup lama. Sebelumnya sidang bergulir 18 Juni dan diprediksi rampung delapan hari kemudian. Namun, dengan alasan investigasi lebih lanjut, sidang ditunda hingga saat ini.

Benzema dan Ribery dituduh melanggar hukum karena menggunakan jasa prostitusi di bawah umur pada tahun 2010, yang melibatkan wanita bernama Zahia Dehar. Jika terbukti bersalah mereka terancam hukuman tiga tahun dan denda senilai 45 ribu poundsterling (sekitar Rp 736,3 juta).

Ribery dan Benzema yang diadili bersama enam orang lainnya dituduh oleh jaksa Andre Dando. Mereka diduga terlibat prostitusi yang awalnya terjadi di Zaman Cafe di Champs Elysees, Paris.

Sejak awal, Benzema dan Robery bersikukuh tak tika Dehar berumur 17 tahun. Padahal syarat sebagai pekerja seks di Prancis adalah minimal berusia 18 tahun.

Nominator Ballon d’Or 2013 dari Bayern Munich itu mengaku memanfaatkan jasa Dehar pada 2009. Ketika itu dia terbang ke Munich untuk merayakan ulang tahun ke-26. Sementara itu, Benzema menolak tuduhan menyewa Dehar di salah satu hotel di Paris.

"Kami percaya diri dan kami akan terus berjuang," kata kuasa hukum Ribery, Carlo Alberto Brusa, kepada Football Espana.

Sidang itu diperkirakan selesai Kamis nanti.

Kasus tersebut sempat membuat tim nasional Prancis terguncang. Sebab, jika dirunut peristiwa itu terjadi beberapa bulan sebelum kick off Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.

Agen Bola Online Terpercaya Prediksi Bola, Selalu Kunjungi Kami dan percayakan

0 comments:

Post a Comment

Live chat by BoldChat